Thursday, September 5, 2013

Beranda » » Riset Membuktikan: Makin Kaya, Orang Makin Nyenyak Tidur

Riset Membuktikan: Makin Kaya, Orang Makin Nyenyak Tidur

Home » Work
Kamis, 05/09/2013 18:01 WIB

Riset Membuktikan: Makin Kaya, Orang Makin Nyenyak Tidur

Dona Rema - wolipop


Dok. Thinkstock
Jakarta - Biasanya orang sulit tidur karena terlalu banyak pikiran. Entah itu karena memikirikan kerjaan yang tak kunjung selesai, atau bisa juga karena uang yang tak mencukupi kebutuhan.

Belum lama ini sebuah penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan sosial menemukan bahwa orang yang memiliki kemampuan finansial tinggi, memiliki kualitas tidur yang lebih baik. Seperti dikutip dari Genius Beauty, penelitian ini melibatkan 5.000 orang di Inggris. Para responden dibagi menjadi beberapa kelompok yang disesuaikan dengan pendapatan mereka.

Hasilnya, sebanyak 83 persen partisipan dari kelompok yang berpenghasilan lebih dari 75 ribu poundsterling per-tahun, mengaku selalu tidur nyenyak. Mereka juga selalu bangun lebih awal di pagi harinya dengan segar. Hal ini bisa terjadi karena tidak ada kekhawatiran tentang penghasilan yang mereka dapat setiap bulannya.

Sebaliknya, sepertiga partisipan lainnya yang termasuk dalam kelompok pengangguran, mengatakan tidak puas dengan kualitas tidurnya di malam hari. Bahkan terkadang, mereka sampai tidak tidur akibat memikirkan uang untuk kebutuhan sehari-hari mereka.

Sementara itu seperempat responden yang bekerja di bidang pemasaran, desain, dan konstruksi, mengaku harus minum minuman beralkohol terlebih dahulu agar mereka bisa tidur nyenyak di malam harinya. Hal ini bisa disebabkan karena jam kerja yang cukup lama, ditambah tekanan harus memenuhi target dalam jangka waktu tertentu sehinga membuat mereka sulit tidur.

Kondisi berbeda dialami responden yang berprofesi sebagai pengacara. Rata-rata dari mereka mengaku bisa tidur cepat, maksimal pukul 10 malam. Responden di kelompok ini juga tidak banyak mengeluh soal keuangan.

(rma/hst)

Redaksi: redaksi[at]wolipop.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi :
  • email : sales[at]detik.com




Sumber: wolipop.detik http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656124/s/30d5d0af/l/0Lwolipop0Bdetik0N0Cread0C20A130C0A90C0A50C180A1430C2350A5870C11330Criset0Emembuktikan0Emakin0Ekaya0Eorang0Emakin0Enyenyak0Etidur/story01.htm